Pelanggan Netflix Pecahkan Rekor, Wall Street Berjalan di Zona Hijau

Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks utama Wall Street naik pada pembukaan perdagangan Rabu (24 Januari 2024). Sementara itu Netflix mengumumkan jumlah pelanggannya mencapai rekor baru pada kuartal keempat tahun 2023.

Komposit Nasdaq yang penuh dengan stok teknologi sementara itu, naik 1,1%. S&P 500 meningkat sebesar 0,6%. Rata-rata Industri Dow Jones diperdagangkan 112 poin lebih tinggi, atau lompatan 0,3%.

Saham Netflix naik 13% setelah layanan streaming video tersebut mengungkapkan bahwa jumlah pelanggannya mencapai angka tertinggi sepanjang masa yaitu 260,8 juta. Pendapatan Netflix juga mengalahkan perkiraan analis dan target pendapatan perusahaan pada kuartal keempat tahun 2023.

Laporan pendapatan “cukup bagus,” kata Charlie Ripley, kepala strategi di Allianz Investment Management.

Secara lebih luas, “orang-orang berpikir keadaannya cukup datar, atau bahkan mungkin menghadapi lebih banyak risiko penurunan karena pertumbuhan ekonomi atau aktivitas ekonomi terus menurun. Namun kami melihat keadaan menjadi lebih tangguh.”

Di sisi lain aksinya Microsoft tnaik lebih dari 1%, menjadikan nilai pasarnya di atas $3 triliun untuk pertama kalinya. Saham perangkat lunak mulai berkumpul apel sebagai satu-satunya dua perusahaan dengan total kapitalisasi pasar di atas ukuran tersebut.

Kedua perolehan tersebut menambah kinerja kuat perusahaan teknologi megacap tersebut pada tahun 2024, yang mendorong S&P 500 ke rekor tertinggi dan mengonfirmasi pasar bullish baru.

Berita pendapatan akan tetap menjadi fokus bagi investor TeslaDari lebih dari 16% perusahaan S&P 500 yang telah melaporkan hasil keuangan kuartalan sejauh musim pendapatan ini, lebih dari 71% telah melampaui ekspektasi Wall Street, menurut FactSet.

Dari sisi ekonomi, para pedagang akan menantikan data produk domestik bruto kuartal keempat dan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi yang akan dirilis minggu ini.

[Gambas:Video CNBC]